“A Wom@n In a Forgotten Corn3r of the World”

Who is your Inspiration Leader in the world?

Pertanyaan itu diberikan kepada kami peserta Immersion II BP Program ADP (Accelerate Development Program) Ops. Geologist di suatu sore di Kota Portland South England di bulan November 2013 saat musim dingin sudah melanda negeri Oma Elisabeth ini. Saat itu saya sebagai perwakilan dari BP AsPac merupakan bagian dari 30 orang peserta ADP Ops. Geologist Tier 3 yang berasal dari seluruh Asset BP di Dunia. Ketika semua peserta bertemu dan berdiskusi, saya tahu bahwa teman-teman Peserta adalah Orang-Orang hebat yang terpilih dari masing-masing BP Asset untuk mengikuti Program ini dengan berbagai macam latar belakang Pendidikan, Status Sosial dan Motivasi.

Kembali ke Pertanyaan diatas, ketika pertanyaan ini diberikan ke kami dan disuruh untuk membuat essay dari pertanyaan ini kemudian akan dipresentasikan esok harinya di depan semua peserta dan instruktur termasuk kepada BP Leadership dari kantor pusat BP di Sunbury dan London pada saat acara penutupan dari Program ini, banyak sekali ekspresi yang bisa saya lihat dari semua peserta ada yang sukacita karena sudah punya Idola tetapi ada juga yang masih bingung, karena mungkin Portland Picturebelum tahu siapa idolanya yang akan dijadikan topik essay nya dan dipresentasekan esok hari dan saya termasuk didalam kelompok yang kebingungan tersebut….hehehehe

Karena tugas essay ini merupakan tugas terakhir, sehingga oleh instruktur, kami diberi kebebasan untuk mengerjakannya di Lokasi yang kita inginkan. Saya coba mengambil tempat di depan hotel tempat kami menginap yang kebetulan berada diatas bukit dekat dengan Patung Lambang Olimpiade London 2012 yang menghadap kota Portland dibawahnya sehingga pemandangan menjadi sangat indah bila dipandang dan kata orang bisa menjadi sumber inspirasi dalam menulis….

Setelah lewat sejam duduk diam tanpa berbuat apa-apa karena masih bingung dan merenung siapa sebenarnya Tokoh Pemimpin Idola saya didalam dunia ini, akhirnya saya sepakat dengan kata hati saya dan saya pun mulai menulis:

” Pemimpin Idola saya adalah seorang wanita. Wanita ini bukan siapa-siapa. Dia lahir dan besar di sudut sebuah kampung yang lokasinya tidak tertulis didalam peta manapun dan bahkan lokasinya pun mungkin tidak akan ditemukan apabila dicari dengan menggunakan  Google Earth Pro sekalipun. Dia bukan president BP, bukan seorang pemimpin dunia, bukan seorang tokoh politik, bukan seorang ilmuwan, bukan seorang public figure. Dia bukan siapa-siapa. Dia hanyalah wanita biasa tetapi bagi keluarganya She is The Rock.

Di awal tahun 60 an sampai awal tahun  tahun 90 an, dia bekerja sebagai seorang perawat di salah satu rumah sakit kecil di Papua untuk membantu pasien yang sakit ataupun melahirkan untuk menghasilkan uang bagi kebutuhan 11 orang anaknya. A Woman in a forgotten corner of a world - 10Yang masih teringat dalam bayangan anak-anaknya, kadang Dia harus bangun sejak pukul 04:00 am untuk menyiapkan segala kebutuhan anak-anaknya sebelum menyiapkan kebutuhan Nya sendiri dan berangkat kerja. Kadang Dia harus bangun di malam hari karena ada ketokan di pintu depan rumah Nya dari pasien-pasien yang membutuhkan pertolongan sebagai bagian dari pelayanan Nya kepada orang yang membutuhkan keahlian Nya.

Dia berjalan, melompat dan berlari sepanjang jalan kecil menembus gelap yang masih diselimuti embun pagi untuk bertugas demi pelayanan dan tugasnya untuk memenuhi kebutuhan anak-anak nya. Dia selalu memulai hari-harinya dengan penuh Semangat. Dia mengabdikan dirinya untuk kebahagiaan keluarganya. Dia adalah wanita yang gigih. Anak-anaknya selalu bersama nya dan dia tidak ingin anak-anaknya hanya seperti Dia, tetapi Dia ingin anak-anaknya bisa mendapatkan pendidikan yang lebih baik lagi, anak-anaknya harus lebih maju dari Dia dan Dia tidak ingin anak-anak Nya hanya bisa bekerja di forgotten corner of the world seperti Dia.

Secara umum wanita ini minim pendidikan tetapi wanita ini sangat briliant, Pintar dalam arti sesungguhnya walaupun hanya mengenyam pendidikan sampai 6 tahun disekolah perawat di Zaman Pendudukan Belanda di Serui-Papua. Tetapi menurut anak-anaknya dia sunguh Luar Biasa. Dia tidak belajar bagaimana mengelola dan merencanakan keuangan keluarga, dia tidak belajar bagaimana menjadi orang tua yang sukses membimbing anak-anak seperti banyak program yang saat ini ditemukan di kursus-kursus ataupun kaset vcd, namun Dia sukses untuk mengatur keluarganya dalam arti sesungguhnya. Memang masih ada beberapa kegagalan menurut Dia, namun menurut kami anak-anak Nya itu adalah Kesuksesan Nya yang tertunda.

Dia bukan seorang pembicara ataupun seorang penulis, namun dia mampu untuk berbicara dan menulis kisah hidup A Woman in a forgotten corner of a world - 4keluarganya dengan sangat luar biasa. Dia tidak banyak berbicara tetapi Dia banyak mengerjakan. Dia melakukan sesuatu terlebih dahulu baru kemudian berbicara untuk memberikan contoh kepada anak-anak Nya dan orang-orang disekitar Nya. Ketika anak Nya duduk di bangku SD, anaknya sempat malu kesekolah karena sepatu Nya sudah sobek dan mereka tidak mampu untuk membeli sepatu yang baru, Dia datang mendekap dan menatap mata anaknya sambil berkata “Nak untuk menjadi seorang pemimpin besar kamu tidak perlu sepatu baru yang kamu perlukan hanyalah kesungguhan untuk mengerjakan segala hal yang dipercayakan untuk dikerjakan oleh mu. Di lain waktu, ketika anak Nya kesulitan untuk membuka plastik belanjaan yang di tutup rapat sehingga kemudian anaknya meminta Dia mengambil pisau atau gunting untuk membuka plastik tersebut, namun Dia datang mengambil plastik tersebut dan kemudian membuka dengan menggunakan tangannya sambil berbicara kepada anaknya “Kamu tidak membutuhkan parang atau pisau untuk membuka plastik ini. Bagi anaknya itu sangat menginspirasi dan sangat sangat dalam maknanya yaitu si anak diajarkan bahwa kamu dapat melakukan segala sesuatu sendiri apabila kamu percaya pada kemampuan dirimu”. 

Di awal tahun 80 an, sesuatu terjadi didalam keluarganya. Suaminya harus meninggalkan Keluarga Nya karena harus menjalani masa tahanan karena berhubungan dengan masalah Politik di Tanah Papua sampai dengan akhir tahun 90 an. Ini bukan karena kesalahan Dia atau tidak mensuport suaminya tetapi ini memang karena Dia sangat mengerti suaminya dan mengerti akan arti menjadi seorang Istri yang sesungguhnya bagi Orang Papua. Dia memilih untuk tidak melawan arus tetapi dia berjuang untuk kebahagian keluarga terutama bagi pendidikan anak-anaknya. She was really the rock for her familly. Dia sangat menginspirasi anak-anak Nya dan Dia meletakkan dasar Kepemimpinan yang sangat kuat di dalam kebisuan dan kesediahan Nya.

Sekarang Wanita ini dapat tersenyum. Bukan hanya karena anak Nya bisa membuka plastik itu dengan tangannya sendiri tetapi juga karena anaknya mendapat kesempatan untuk mendapatkan pendidikan yang lebih baik, bekerja di salah satu perusahaan oil and gas terbesar didunia. Dia bahagia karena anaknya bisa menjadi perwakilan dari salah satu aset BP terbesar di AsPac yang dengan penuh percaya diri berdiri didepan orang-orang hebat dari perusahaan ini untuk mempresentasekan tentang diri Nya yang sangat luar biasa. Mungkin Dia tidak pernah menyadari hal ini namun dia adalah Pemimpin Sejati bagi anak-anak Nya.A Woman in a forgotten corner of a world - 1

Ya, Dia adalah Ibu Saya, Saya tahu perjalanan hidup dan karir saya masih panjang dan berliku, serta saya belum banyak menghasilkan sesuatu yang pantas untuk dibanggakan didalam karir saya. Namun satu hal yang saya percaya bahwa saya adalah hasil dari seorang Pemimpin sejati yaitu Ibu Saya, a women in a forgotten corner of the world. Dia mengajarkan saya untuk tidak boleh menyerah tetapi harus mencari cara agar bisa menyelesaikan semua permasalahan yang sulit sekalipun dengan cara yang baik. Ibu saya bukan siapa-siapa. Namun karena tidak ada yang sempurna, maka Ibu ku adalah yang sempurna sang Pemimpin Sejati ku.

Thank you Mom…..I Love u so much.

Your little son 

Samuk Franklyn Wopari Konyorah


A Woman in a forgotten corner of a world - 2

A Woman in a forgotten corner of a world - 8

A Woman in a forgotten corner of a world - 7

“IBU adalah Tug4s TERPENTING dalam Duni4 INI”

Sering dalam diskusi kita bertanya, siapa yang tugasnya paling penting?

Ketika saya mendapat pertanyaan ini, sudah tentu saya akan menjawab, itu adalah:

TUGAS DARI SEORANG IBU

Karena dari Buaian Tangan Seorang IBU akan lahir Para Pemimpin Dunia…..

Karena dari Buaian Tangan Seorang IBU akan lahir para Ilmuwan yang menciptakan hal-hal baru…..

Karena dari Buaian Tangan Seorang IBU akan lahir para penolong yang membuat dunia ini semakin baik….

Terimakasih Mom…

sfk

Kasih Ibu

“K4ulah S4ng P3M3N4NG”

Ketika pertama kali kita merasa tidak sukses dalam hidup ini…..

Coba duduk tenang, makan kue dan minum segelas tea…..Lalu berusahalah kembali…..

Terkadang kita merasa bahwa hidup kita harus berubah agar kita bisa bahagia…….Itu SALAH

Sebenarnya hidup sama sekali tidak pernah berubah, kita lah yang harus berubah…….

Ya, kita tidak harus tersenyum setiap saat, tapi kita harus lebih sering tersenyum kepada dunia ini……Tersenyum untuk hal-hal yang kecil karena hidup kita yang penuh kerja keras, melelahkan, penuh tekanan tetapi sebenarnya semua itu Indah…
Salah kalau kita bilang kita gagal…..ya sangat salah……Karena kita semua tidak sempurna dan sebagai manusia kita banyak membuat kesalahan
Tetapi yakinlah kita ada ditempat yang diinginkan oleh Tuhan dan DIA memberikan kita semua yang diperlukan untuk menjadi seorang PEMENANG…………..
Kita berantakan tapi itu Indah…..
Kita adalah Karya Agung -Nya dan itu sudah lebih dari seorang PEMENANG…….
 PemenangSelamat Pagi Para Pemenang
sfk

Biak Pulau Bersejarah Yang Eksotik

Biak merupakan salah satu Pulau di utara Pulau Papua tepatnya di Teluk Cenderawasih. Kota Biak dibangun pada masa Perang Dunia II oleh Tentara Sekutu sebagai basis pertahanan nya di Timur Jauh. Untuk sampai ke Biak IslandBiak dari Jakarta kita dapat menggunakan transportasi Kapal Pelni dengan waktu tempuh sekitar 5 hari ataupun cukup

Secara Geologis, Biak merupakan kota yang dibangun diatas batu gamping yang terbentuk Jutaan lalu di laut dangkal dan kemudian tersingkap keatas permukaan sehingga membentuk tonjolan-tonjolan bukit. Proses erosi di sepanjang pantai Pulau Biak menyebabkan batu gamping/batu karang yang tersingkap terkikis dan menghasilkan hamparan pasir putih hampir diseluruh pesisir pantai sehingga menambahkan keindahan panorama pantai-pantai disepanjang Pulau Biak.dengan 5 -6 jam menggunakan pesawat berbadan lebar yang akan mendarat di Bandar Udara Internasional Frans Kaisepo.

Sebagai kota peninggalan Perang Dunia II, Kota Biak banyak menyimpan barang dan tempat-tempat bersejarah. Salah satunya adalah Goa Jepang yang pada masanya merupakan Lokasi Pertahanan bagi Tentara Sekutu dan Jepang. Di Goa Jepang kita bisa menjumpai barang-barang peninggalan Perang Dunia II baik alat-alat perang, alat-alat makan dan lain sebagainya yang dapat memberikan gambaran kepada kita tentang bagaimana suasana yang terjadi pada saat Perang Dunia II.

Sunset In waterbasis BeachSelain Goa Jepang, masih banyak lokasi wisata dan bersejarah yang dapat ditawarkan di Pulau Biak. Diantaranya adalah Pantai Water Basis yang terletak 1 km dari kota biak. Pantai ini sangat terkenal karena keindahan pantainya dengan hamparan pasir putih serta koral yang telah tererosi dan tersapu ombak sampai dibibir pantai serta air laut nya yang tenang dan berwarna biru dan bening sebening kaca. Pantai ini juga memiliki sejarah karena pada saat perang dunia ke II pantai ini merupakan tempat pendaratan kapal-kapal Tentara Sekutu dan Jepang dan kemudian saat ini masih terus dipakai sebagai salah satu pangkalan Angkatan Laut dari Armada Timur Indonesia.

Dipantai Water Basis pengunjung dapat berenang dengan sepuas hati karena airnya yang tenang dan sangat jernih. Selain itu olahraga air lainnya yang ditawarkan kepada wisatawan dipantai ini selain berenang adalah Jetski, snorkling, diving dan juga memancing. Senja di Pantai Water Basis sangat indah dan romantis sehingga sangat disarankan bagi Wisatawan untuk dapat menikmati senja di Pantai Watera Basis karena akan meninggalkan kenangan yang tak terlupakan.

Di bagian selatan Pulau Biak terdapat gugusan pulau-pulau dan atol-atol yang menghubungkan pulau-pulau yang mencapai Diving - Samukratusan buah yang terbentuk dari terumbu karang yang hidup dilaut dangkal Jutaan Tahun yang lampau dan kemudian tersingkap ke atas permukaan yang sering disebut sebagai Kepulauan Padaido. Air nya yang jernih sebening kaca serta lautnya yang tenang dengan pantulan gradasi warna akibat perbedaan kedalaman menjadikan pulau ini bagaikan surga kecil di ufuk timur. Seluruh Kepulauan Padaido dapat dijadikan spot penyelaman yang sangat menarik bagi para penyelam karena keindahan alam bawah lautnya yang menyimpan berbagai macam keanekaragaman terumbu karang yang masih asli serta berbagai jenis ikan dan binatang laut yang masih asli karena masih sangat asli dan belum terjamah oleh dunia luar.

Selain beberapa spot wisata diatas kita juga mengunjungi beberapa spot wisata di Pulau Biak seperti Taman Burung, Taman Anggrek, Pantai Marauw, Pantai Anggaduber, Pantai Segara Indah dan Pantai Parai di ujung timur Pulau Biak. Waktu 5-6 hari adalah waktu yang disarankan bagi wisatawan yang berkunjung ke Pulau Biak dan ingin melihat semua Spot Wisata dan keindahan alam Pulau Biak secara utuh. Karena dengan waktu 3 hari, kami belum bisa mengunjungi sungai, air terjun dan pantai-pantai berpasir putih di bagian Utara Pulau Biak yang masih perawan dan belum tersentuh oleh perkembangan pembangunan. Selain mengunjungi spot wisata di Pulau Biak, direkomendasikan kepada wisatawan agar dapat mencicipi masakan khas orang Papua yaitu Papeda yang tersbut dari sagu dan dimakan dengan Sop Ikan Laut Segar dan Sayur kangkung di tambah Sambal, dijamin pasti ketagihan.

Selamat datang di Pulau Biak….Medio 2012

sfk

Jetski

Diving - Team

Papeda

Berenang Bersama Salah Satu Makhluk Hidup Terbesar Didunia – Hiu Paus Di Kwatisore Nabire Papua

Kalau wisatawan membicarakan wisata Pantai di Papua biasanya hanya Raja Ampat, sebenarnya tidak hanya Raja Ampat yang bisa dijadikan destinasi wisata, banyak sekali tempat wisata pantai di Papua yang  memiliki eksotisme yang sama malah beberapa mempunyai keunikan tersendiri dibandingkan Raja Ampat sehingga masing-masing akan memberikan kenikmatan berbeda. Satu hal yang menyadarkan saat berlibur ke Papua bahwa Indonesia adalah negara yang sangat indah.

Terlahir di Nabire Papua dimana kotanya tepat berada di tepi laut membuat saya sangat suka dengan laut. Teman-teman diPantai Nabire Kantor Jakarta sering menyebut saya anak pantai karena kalau renang katanya speed nya cepat banget terus kalau nyelam bisa lama banget didalam air……(hehehe boleh dong promosi dikit)

Orang yang suka laut dan bisa menyelam sudah pasti ingin menikmati keindahan laut tidak hanya dari permukaan. Tapi juga ingin menyelaminya. Sejak kecil saya sudah sering menyelam diperairan Papua. Menurut saya dan beberapa orang yang saya ajak berdiskusi, Laut Papua merupakan surga bagi penyelam dan selalu berada didaftar palng atas yang harus dikunjungi oleh penyelam karena banyak sekali dive spot menarik di sana.

Salah satu dive spot penyelaman yang saat ini cukup menarik bagi wisatawan lokal maupun mancanegara adalah Kwatisore Nabire Papua. Kwatisore merupakan bagian dari kawasan Taman Nasional Teluk Cenderawasih (TNTC). Keunikan menyelam di Kwatisore selain karena mempunyai terumbu karang yang sangat cantik dan lengkap juga kehidupan bawah lautnya juga masih sdangat asli. Sebenarnya daya Tarik utama wisatwan ke TNTC adalah bahwa disini wisatawan bisa berenang dan bermain bersama salah satu mahkluk hidup terbesar didunia yaitu Ikan Hiu Paus (Whale Shark) Ikan Hiu paling ramah di dunia…..mantap kan!

Untuk menuju Kwatisore dari Jakarta, yang paling mudah adalah dari Kota Nabire. Setiap hari ada penerbangan ke Nabire. Kalau dari Jakarta ada beberapa pilihan rute. Bisa lewat Makassar, lalu ke Biak atau Jayapura, dilanjutkan ke Nabire. Atau lewat Ambon, lalu ganti penerbangan langsung ke Nabire. Nabire adalah ibu kota Kabupaten Nabire. Kotanya kecil dan banyak pendatang dari Jawa, Sulawesi dan Sumatra sehingga di setiap sudut Kota Nabire kita temukan tempat makan yang menyajikan makanan Indonesia seperti Masakan Padang, Masakan Makassar dan lain-lain. Tapi bagi wisatawan disarankan untuk mencicipi masakan khas Orang Papua yaitu Papeda yang terbut dari Sagu dan dimakan dengan Sop Ikan Laut segar dan Sayur Kangkung Tumis serta sambal matang, dijamin pasti ketagihan. Kota Nabire itu kecil, hanya cukup dua jam, kita sudah bisa mengelilinginya. Penduduk di Nabire tak lebih dari 130 ribu jiwa. Nabire terkenal dengan buah jeruknya yang sangat manis dan dijual di sepanjang jalan Kota Nabire. Di Nabire ada beberapa objek wisata yang bisa dikunjungi sebelum mengunjungi TNTC, seperti Pantai Nabire, Pantai Sanoba, Pantai Pasir Putih dan beberapa objek wisata pantai dan gunung lainnya.

Perjalanan ke Kwatisore dari Nabire memakan waktu dua jam dengan menggunakan speedboat/perahu masyarakat atau bisa juga menggunakan jalan darat menggunakan mobil 4WD karena jalannya belum terlalu baik dengan waktu tempuh sekitar 4 jam. Perjalanan ke Kwatisore merupakan perjalanan yang tak terlupakan, karena begitu masuk kawasan TNTC, banyak sekali yang bisa dieksplorasi dari keindahan lautnya maupun kekayaan alam didaratannya sendiri.

Hiu Paus with SoniUntuk bisa berenang dan bermain dengan Ikan Hiu Paus pengunjung akan diantar ke salah satu bagan (perahu besar) di tengah laut dan kemudian oleh pemilik bagan tersebut akan memanggil Ikan Hiu Paus untuk naik ke permukaan. Kurang lebih 5 – 10 menit (biasanya kurang dari waktu tersebut) Ikan Hiu Paus sudah muncul ke permukaan, biasanya Ikan Hiu Paus akan muncul ke permukaan secara bergerombol bisa sampai 5 – 6 ekor sehingga wisatawan bisa berenang dan bermain dengan salah satu mahkluk hidup terbesar didunia tersebut. Untuk penyelaman wisatawan bisa menggunakan scuba. Bagi yang tidak bisa menyelam bisa juga menggunakan snorkeling karena visibility perairan di Kwatisore sangat jernih. Jangan takut karena Ikan Hiu Paus ini suka berinteraksi dengan manusia. Jarak aman yang dianjurkan antara penyelam dan Ikan Hiu Paus adalah sekitar 1 – 2 meter.

Selain berenang dan bermain dengan Ikan Hius Paus, banyak aktifitas lainnya yang bisa dilakukan di Kwatisore seperti mengunjungi beberapa pulau kecil di TNTC untuk bersantai di pasirnya yang putih, ataupun menyelam atau snorekling di beberapa terumbu karang yang akan menyuguhkan kehidupan laut yang masih sangat asli selain itu memancing dan menjala  ikan bersama penduduk setempat sebagai menu makan malam merupakan salah satu wisata air yang tak boleh dilewatkan oleh wisatawan karena akan membuat wisatawan terutama dari kota besar seperti Jakarta akan mendapat pengalaman berbeda yang luar biasa dan tak terlupakan.

Selain aktifitas laut, beberapa aktifitas didarat pun tidak boleh dilewatkan oleh wisatawan seperti menonton Burung Birds of ParadiseCenderawasih (Bird of Paradise) sebagai burung paling Indah didunia menari diatas puncak pohon di pagi dan sore hari. Tarian yang dilakukan oleh Burung Cenderawasih jantan ini dilakukan dengan maksud untuk menarik hati Cenderawasih betina agar mau menjadi pasangannya. Banyak wisatawan yang sangat terpesona dan bangga pada saat selasai melakukan aktifitas ini karena mereka menjadi bagian dari hanya 1 % manusia diatas bumi ini yang bisa melihat hal tersebut. Selain itu aktifitas berburu rusa dan laolao (sejenis kanguru) dimalam hari juga menjadi suatu aktifitas yang menarik yang bisa dilakukan oleh wisatawan untuk merasakan sensasi alam liar Papua.

Begitu lepas dari laut Nabire menuju kawasan TNTC, tidak ada sinyal. Jadi, ponsel otomatis tidak bisa digunakan. Hal ini menjadi keuntungan tersendiri, karena kita bisa benar-benar berlibur tanpa ada gangguan telepon untuk menanyakan tugas dari kantor ataupun dari teman-teman. Menurut saya Kwatisore patut menjadi pilihan lokasi destinasi wisata anda berikutnya apabila anda ingin benar-benar kabur sejenak dari kepenatan rutinitas kerja karena anda akan menikmati pemandangan yang sangat bagus, udaranya sangat segar, serta melakukan aktifitas yang berbeda dan menarik sehingga pikiran bisa benar-benar rileks.

Di Kwatisore ada sebuah resor, namanya resor Kali Lemon. Ini merupakan satu-satunya resor yang ada di dalam kawasan TNTC. Resor Kali Lemon menawarkan paket kunjungan ke Kwatisore untuk berenang dengan Hiu Paus dan Snorkelling di beberapa spot diving yang ada di sekitar Kwatisore dan belum termasuk aktifitas di darat seperti melihat tarian Burung Cenderawasih dan lain-lain. Biaya yang ditawarkan oleh Resor Kali Lemon untuk 3D/2N masih cukup tinggi yaitu diatas 15 – 20 juta per orang untuk sekali trip.

Namun demikian, ada beberapa paket wisata yang lebih hemat yang ditawarkan oleh beberapa travel lokal yang bisa menjadi pilihan bagi wisatawan yang ingin berkunjung ke Kwatisore untuk merasakan dan mengalami pengalaman yang berbeda dan tidak seperti biasanya. Selain itu ada beberapa website yang bisa menjadi rujukan wisatawan sebagai referensi yang bisa dilihat sebelum berkunjung ke Kwatisore sebelum memastikan kunjungannya ke Kwatisore termasuk bisa bertanya mengenai hal-hal lain yang belum jelas atau kalau memang belum yakin bisa kontak saya saja sehingga saya bisa memberikan panduan termasuk bantuan bagi teman-teman yang mau berkunjung ke Nabire tapi masih bingung karena kebetulan saya juga memang orang asli Kwatisore sehingga saya bisa menghubungkan teman-teman dengan orang-orang yang bisa menjadi guide teman-teman selama di Kwatisore Nabire karena mereka semua adalah sepupu saya sehingga dijamin aman…….

Dibawah adalah beberapa Email & Website tentang Wisata Kwatisore:

Email: jfk.buanaenterprise@gmail.com

Facebook: https://www.facebook.com/groups/1541082082774352/?ref=br_tf

Website (Kali Lemon Resort): http://hiniotanibre.com/?page_id=9#

Selamat berlibut ke Kwatisore Nabire……

sfk

Hiu Paus - ALone 2

Kwatisore New Destination in Papua